Cerita Rakyat Malin Kundang Singkat

Posted on

Cerita Rakyat Malin Kundang Singkat – Indonesia adalah negara kepulauan yang kaya dengan wisata bahari dan wisata pantainya, salah satunya ialah Pantai Air Manis yang terletak di Padang. Seperti pantai pada umumnya, di Pantai Air Manis kamu akan disuguhi pemandangan ombak yang bergulung dan nyiur melambai yang melengkapi lukisan alam. Anda bakal disuguhi pemandangan air dan langit yang sama berwarna biru.

Tapi terdapat satu karakteristik pantai air manis yang tidak dipunyai pantai-pantai lainnya, yaitu kisah tentang Malin Kundang si Anak Durhaka menyeluruh dengan batu Malin Kundang yang sedan bersujud meminta ampun pada ibunya. Cerita ini sudah paling melegenda tidak saja di tanah Sumatera bahkan ke semua penjuru nusantara dan ke negara tetangga.

Pesan moral yang terdapat pada cerita malin kundang ini : Hormatilah dan sayangilah orangtuamu terutama ibumu. Cintai dan sayangi mereka, seburuk apapun mereka. Selagi kita masih bisa melihat dan menyentuh tubuhnya, jangan sampai ketika telah tiada baru kita menyadari betapa pentingnya mereka bagi hidup kita. Intinya adalah utamakan ibumu lebih dari apapun sebab surga ada dibawah telapak kaki ibu.

Malin Kundang

Cerita Rakyat Malin Kundang Singkat

Cerita Rakyat Malin Kundang Singkat

Dahulu kala hiduplah seorang pemuda bernama Malin Kundang. Malin Kundang tinggal bersama ibunya, bapaknya sudah lama merantau dan belum kembali pulang.

Pada suatu hari Malin Kundang ingin sekali merantau, karena ia melihat seseorang yg telah kembali merantau menjadi orang kaya.Teringat dengan masalah ekonomi yg diderita Malin Kundang dan ibunya, Malin Kundang ingin merubah kehidupan dirinya dan ibunya. Diapun meminta izin pada ibunya,

  Pengertian Manajemen Pemasaran Fungsi Tujuan Menurut Para Ahli

” Ibu , bolehkah saya merantau ? “tanya Malin Kundang

“Malin, cukup sudah ibu kehilangan bapakmu nak, sekarang ibu tidak mau kehilang kamu lagi nak “jawab sang ibu

“Tetapi bu, aku ingin merubak kehidupan kita bu, dan siapa tahu aku betemu bapak ketika aku merantau “kata Malin Kundang

“Yasudah, bila tekad mu sudah kuat, ibu akan mengizinkan mu merantau, asal kamu tidak boleh melupakan ibu ” kata sang ibu

“Trimakasih bu, aku janji tidak akan melupakan ibu, dan aku akan mengubah kehidupan kita bu, aku Janji !”kata Malin Kundang bertrimahkasih.

Pagi hari Malin Kundang bersiap siap untuk berangkat merantau.

” Ibu aku pamit bu… ” pamit Malin Kundang

” Nak.. hati hati nak, ibu akan selalu mendoakan mu nak, doa ibu bersama mu nak. Jangan lupakan ibumu ini nak “pesan sang ibu
kapal Malin Kundang pun berangkat.Dengan hati sedih sang ibu melepas kepergian anaknya.

Diperantauan Malin Kundang bertemu dengan saudagar kaya. Malin Kundang jatuh cinta dengan anak gadis saudagar kaya tersebut. Akhirnya Malin Kundang pun menikahi gadis tersebut.Lama kelamaan ia lupa pada ibunya.Suatu hari Malin Kundang ditugaskan berdagang di kampung halamannya.

Dia pun berangkat bersama istrinya.Kedatangan Malin Kundang dilihat oleh teman Malin Kundang dahulu sebelum merantau, taman Malin Kundang tersebut memberi tahu kepada ibu Malin Kundang bahwa malin Kundang sudah pulang dan bersama istrinya.

Ibunya mendatangi Malin Kundang.

” Oh anakku akhirnya kau kembali dan membawakan ibu seorang menantu”kata sang ibu

” Siapa kamu, aku tidak mengenalimu ?”kata Malin Kundang

” Aku ini ibumu nak, kau tak ingat. Ibu yg telah melahirkanmu.”jawab sang ibu

  100 Kumpulan Puisi Cinta Yang Menyentuh Kalbu

” Ibuku sudah meninggal, jadi aku tidak mempunyai ibu !”tukas Malin Kundang

“Siapa ini Malin ?Apakah ini ibumu ?” tanya istri Malin Kundang

” Bukan siapa siapa.Ini orang gila yg mengaku ngaku sebagai ibuku!” jelas Malin pada istrinya

Malin Kundang dan istrinya pun meninggalkan sang ibu.

Sang ibu pun berdoa.

“Ya tuhan, anakku telah durhaka pada ku kutuklah dia menjadi batu !’
Dan akhirnya Malin Kundang dan istrinya dikutuk menjadi batu.

Pembelajaran dari Kisah Malin Kundang

Kisah Malin Kundang memberikan sejumlah pembelajaran moral yang masih relevan hingga saat ini:

  • Pentingnya Penghormatan Terhadap Orang Tua: Kisah ini menekankan betapa pentingnya menghormati dan menghargai orang tua. Orang tua adalah sosok yang telah berkorban dan membimbing kita sepanjang hidup. Kehilangan rasa hormat terhadap mereka dapat membawa konsekuensi yang serius.
  • Bahaya Kesombongan dan Kepedulian Materialis: Meskipun keberhasilan material dapat dicapai, kisah Malin Kundang mengingatkan kita akan bahaya kesombongan dan kepedulian terhadap harta benda semata. Keseimbangan antara kesuksesan dan moralitas sangat penting agar keberhasilan tidak merusak kepribadian dan hubungan sosial.
  • Pentingnya Penyesalan dan Perubahan: Malin Kundang menyadari kesalahannya sebelum menghembuskan nafas terakhir. Ini menunjukkan bahwa penyesalan dan kesadaran atas kesalahan merupakan langkah pertama menuju perubahan. Sayangnya, tidak semua orang mendapatkan kesempatan untuk memperbaiki kesalahan mereka.
  • Pesan Keikhlasan dan Kesetiaan: Ibu Malin Kundang tetap setia menanti anaknya, meskipun ia telah durhaka padanya. Keikhlasan dan kesetiaan ibu merupakan contoh yang membangkitkan simpati dan menyoroti kekuatan cinta seorang ibu.
  • Balas Budi Alam Semesta: Kisah ini menggambarkan bahwa perbuatan buruk seseorang tidak akan luput dari perhatian dan pembalasan. Hukuman yang dialami Malin Kundang mencerminkan keadilan alam semesta terhadap perbuatan buruk.
  Contoh Cover Makalah Cara Membuat

Melalui kisah Malin Kundang, masyarakat diajak untuk merenung tentang nilai-nilai kehidupan yang seharusnya dijunjung tinggi. Cerita ini tidak hanya menjadi bagian dari warisan budaya Indonesia, tetapi juga mengandung pesan universal yang dapat dipahami oleh berbagai kalangan dan generasi.