Pengertian, Ciri, Sifat, Senyawa Macam serta Contoh – Senyawa kimia ialah zat kimia murni yang terdiri dari dua atau sejumlah unsur yang bisa dipecah-pecah lagi menjadi unsur-unsur pembentuknya dengan reaksi kimia biasa. Senyawa didapatkan dari reaksi kimia antara dua bagian atau lebih. Misalnya, karat besi (hematit) berupa Fe2O3 didapatkan oleh reaksi besi (Fe) dengan oksigen (O).

Senyawa yang didapatkan dari pengabungan dua atau lebih unsur memiliki sifat tertentu dan bertolak belakang dari sifat unsur-unsur penyusunnya. Bukan melulu sifat, bahkan bentuknya juga dapat berbeda. Contoh persenyawaan dari bagian Oksigen dan Hidrogen bakal mengasilkan dihidrogen monoksida atau Air. Unsur oksigen dan hidrogen di alam di temukan dalam format gas. Tapi begitu bersenyawa, terbentuklan senyawa air, yang bentuknya cair. Berdasarkan urusan tesebut, maka di ketahui bila senyawa mempunyai ciri dan sifat yang bebeda dengan bagian penyusunnya

Senyawa kimia adalah entitas yang terbentuk dari dua atau lebih atom yang terikat bersama dalam rasio tertentu. Konsep ini merupakan dasar dari cabang kimia yang dikenal sebagai kimia senyawa. Dalam ilmu kimia, senyawa dianggap sebagai unsur dasar yang membentuk materi di sekitar kita. Untuk memahami lebih lanjut tentang pengertian senyawa, mari kita telaah beberapa aspek utamanya.

Pengertian senyawa adalah dasar penting dalam pemahaman kimia dan struktur materi di alam semesta ini. Senyawa menyatukan atom-atom dalam keberagaman yang menciptakan kekayaan sifat-sifat dan fungsi yang berbeda. Dengan memahami konsep ini, kita dapat meresapi kompleksitas dunia kimia di sekitar kita.

PENGERTIAN SENYAWA

Senyawa adalah zat yang terbentuk dari penggabungan unsur-unsur dengan pembagian tertentu. Senyawa dihasilkan dari reaksi kimia antara dua unsur atau lebih melalui reaksi pembentukan.

Senyawa memiliki sifat yang berbeda dengan unsur-unsur penyusunnya. Misalnya, dua atom hidrogen dengan satu atom oksigen dapat bergabung membentuk molekul air (H2O).

SIFAT-SIFAT SENYAWA

Tiap senyawa memiliki sifat-sifat yang bertolak belakang dengan unsur-unsur pembentuknya. Senyawa melulu dapat diuraikan menjadi unsur-unsur pembentuknya melewati reaksi kimia. Pada situasi yang sama, senyawa bisa mempunyai wujud yang bertolak belakang dengan unsur-unsur pembentuknya.Sifat fisika dan kimia senyawa bertolak belakang dengan unsur-unsur pembentuknya. Misalnya reaksi antara dua atom hidrogen (2H) dan satu atom Oksigen (O) dapat menyusun molekul air (H2O).Secara singkat, senyawa mempunyai 6 sifat yang dapat kita bedakan antara satu senyawa dengan senyawa lainnya. Diantaranya sebagai berikut

• Senyawa itu dapat terbentuk melalui proses reaksi kimia
• Komponen penyusun senyawa mempunyai suatu perbandingan tertentu yang sifatnya adalah tetap.
• Senyawa itu tidak bisa dipisahkan menjadi komponen penyusunnya kembali melalui reaksi fisika.
• Senyawa itu dapat dikategorikan sebagai senyawa zat tunggal.
• Mempunyai   sifat-sifat   tertentu   yang   berbeda dengan unsur-unsur pembentuknya.
• Memiliki rumus kimia.

Ciri – ciri Senyawa:

• Merupakan zat tunggal
• Terbentuk dari dua unsur atau lebih yang berbeda jenis dengan perbandingan tertentu dan tetap
• Sifat senyawa berbeda dengan sifat – sifat unsur penyusunnya
• Senyawa dapat diuraikan menjadi unsur – unsurnya dengan cara kimia

Jenis-jenis Senyawa

Ada banyak jenis senyawa di alam, berikut ini adalah 5 diantaranya:

• Senyawa Asam adalah senyawa yang jika di larutkan dalam air akan melepaskan ion hidrogen (H+).
• Senyawa Basa adalah senyawa yang jika dilarutkan dalam air dapat melepaskan ion hidroksida (OH-).
• Senyawa garam senyawa yang terbentuk dari hasil reaksi  senyawa asam dan basa dan bersifat netral
• Senyawa Oksida adalah senyawa kimia yang sedikitnya mengandung sebuah atom oksigen dalam kata lain adalah persenyawaan antara suatu unsur dengan oksigen.
• Senyawa Organik adalah senyawa kimia yang molekulnya mengandung karbon, kecuali karbida, karbonat, dan oksida karbon

Struktur dan Komposisi Senyawa

Senyawa memiliki struktur tertentu yang mencerminkan bagaimana atom-atom penyusunnya diatur dan terikat. Komposisi senyawa mencakup jenis dan jumlah atom yang membentuknya. Sebagai contoh, air (H2O) terdiri dari dua atom hidrogen dan satu atom oksigen.

Perbedaan Antara Senyawa dan Campuran

Senyawa :

1. Terbentuk melalui reaksi kimia
2. Pebandingan komponen yang menyusun senyawa selalu tertentu dan tetap
3. Komponen-komponen senyawa kehilangan sifatnya semula
4. Tidak dapat dipisahkan menjadi komponen-komponennya dengan cara-cara fisis, melainkan harus melalui reaksi kimia

Campuran :

1. Terbentuk tanpa reaksi kimia
2. Perbandingan komponen yang menyusun campuran tidak tertentu dan dapat sembarangan
3. Komponen-komponen campuran tetap memiliki sifat masing-masing
4. Dapat dipisahkan menjadi komponen-komponennya melalui cara fisis

CONTOH SENYAWA DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI

Contoh senyawa kimia yang biasa kita temui dalam kehidupan sehari-hari banyak sekali macamnya, seperti senyawa campuran dan senyawa anorganik. Adapun berikut akan saya berikan beberapa contoh senyawa dalam kehidupan sehari-hari beserta rumusnya dan juga kegunaan dari senyawa tersebut.

o.	Senyawa	Rumus	Manfaat
1.	Asam Asetat	CH3COOH	Cuka makan
2.	Amoniak	NH3	Pupuk
3.	Asam Askorbat	C6H8O6	Vitamin C
4.	Kalsium karbonat	CaCO3	Bahan Bangunan
5.	Soda kue	NaHCO3	Mmembuat roti
6.	Karbon dioksida	CO2	Penyegar minumam
7.	Aspirin	C9H8O4	Mengurangi rasa sakit
8.	Magnesium hidroksida	Mg(OH)2	Obat penawar rasa asam
9.	Asam klorida	HCl	Pembersih lantai
10.	Natrium Klorida	NaCl	Garam Dapur
11.	Natrium hidroksida	NaOH	Pengering

Isomer dan Polimer:

Dalam dunia senyawa, konsep isomer dan polimer juga memiliki peran penting. Isomer adalah senyawa dengan rumus molekul yang sama tetapi struktur molekul yang berbeda, sedangkan polimer adalah rantai molekul panjang yang terbentuk dari monomer-monomer yang berulang.

Senyawa dalam Kehidupan Sehari-hari:

Senyawa hadir dalam banyak aspek kehidupan sehari-hari kita. Contohnya, senyawa organik seperti glukosa dan fruktosa adalah sumber energi yang penting dalam makanan. Air, sebagai senyawa anorganik, mendukung kehidupan dan proses-proses biologis di planet ini.

Senyawa dalam Industri:

Industri kimia memanfaatkan senyawa untuk menghasilkan berbagai produk. Mulai dari farmasi yang memproduksi obat-obatan hingga industri petrokimia yang menghasilkan plastik dan bahan kimia lainnya, senyawa memiliki dampak signifikan dalam perkembangan teknologi dan kehidupan modern.