Contoh Kata Kalimat Homonim Serta Pengertian

Posted on

contoh kata dan kalimat homonim serta pengertian – Homonim menurut Kamus Besar bahasa Indonesia ( KKBI ) adalah sebuah kata yang memiliki ejaan ( tulisan ) dan lafal ( pengucapan ) yang yang sama tetapi memiliki makna yang berbeda. Perbedaan makna ini karena kata tersebut berasal dari sumber yang berlainan.Homonim berasal dari Bahasa Inggris ” homonym “. Homo berarti “sama” dan Nym berarti ” nama “. Tahukah anda ada beberapa kata yang termasuk dalam katagori kata homonim.

contoh kata dan kalimat homonim serta pengertian

Pengertian Homonim

Homonim adalah jenis – jenis kata yang memiliki pelafalan dan tulisan yang sama tetapi memiliki makna yang berbeda. Kata yang berhomonim memiliki makna bergantung dengan konteks kalimat yang mengikutinya. Oleh karena itu, kita masih belum bisa memutuskan apakah makna dari sebuah kata yang berhomonim tanpa melihatnya ke dalam bentuk kalimat utuh.

Jika kita mendengar kata Tahu tentunya ada dua makna yang melintas di dalam otak kita sehingga kita belum bisa memutuskan makna mana yang tepat dari kata tersebut. Namun, jika kata tahu sudah dimasukkan ke dalam sebuah kalimat utuh seperti di bawah ini, maka kita bisa mengidentifikasi makna kata tahu tersebut.

  • Ayah memberi tahu kepada ibu untuk dimasak.
  • Ayah memberi tahu ibu bahwa besok ia akan berangkat ke luar negeri.

Kata tahu pada konteks kalimat pertama memiliki makna sebuah makanan yang tebuat dari kacang kedelai. Sedangkan konteks tahu pada kalimat nomor dua berarti memberikan informasi.

Berikut ini contoh penggunaan kata kata homonim tadi dalam kalimat :

    1. Rapat ( Meeting , Pertemuan ) – Rapat ( Berdekatan )Para peserta rapat bulanan karang taruna desa gayamsari itu duduk rapat di kursi panjang yang terbuat dari kayu jati.
    2. Bisa ( racun ) – Bisa ( dapat )Bisa ular king cobra itu bisa membunuh orang setiap yang terkena gigitannya.
    3. Genting ( Atap ) – Genting ( Gawat )Suasana di sekitar rumah besar dengan genting merah itu sedang genting sekali karena perang yang tak kunjung usai.
    4. Malang ( Nasib ) – Malang ( Kota )
      Malang sekali diriku ini menjadi salah satu jomblo ngenes di kota Malang yang dingin ini.
    5. Hak ( Bagian Sepatu ) – Hak ( Milik )Hak sepatu merah wanita itu patah saat menuruni tangga selepas memberikan sambutan pada pertemuan hak asasi manusia di Bandung.
    6. Buku ( Ruas ) – Buku ( Kertas )
      Aneka kerajinan dari buku bambu ini aku pelajari dari buku yang kupinjam dari perpustakaan sekolah.
    7. Muka ( Wajah ) – Muka ( Depan )
      Muka mbak Dewi memerah karena malu saat berpidato di muka umum untuk pertama kalinya.
    8. Satu tetes bisa ular King Kobra dipercayai bisa mematikan satu ekor Gajah Afrika.
    9. Rapat pemilihan ketua OSIS itu dilangsungkan di dalam ruangan yang tertutup rapat.
    10. Pertandingan baru memasuki babak ke dua tetapi Roni sudah babak belur dihajar lawannya.
    11. Pukul kucing itu dengan sapu!” perintah Budi padaku pada pukul satu malam.
  Pengertian Public Relations : Tujuan Jenis Fungsi Menurut Para Ahli

Contoh penggunaannya dalam 1 kalimat sekaligus disertai penjelasan singkat;

Genting

  • Dalam situasi yang tengah genting itu, banyak genting rumah warga yang rusak oleh lemparan massa.

Kata genting yang pertama memiliki makna suatu keadaan yang sangat krusial sedangkan kata genting yang kedua berarti bagian atap rumah yang berbahan tanah liat.

Bulan

  • Bulan akan mengambil posisi sejajar terhadap matahari dan bumi di bulan April.

Kata bulan yang pertama adalah benda langit yang memiliki orbit bumi sebagai porosnya, sedangkan bulan yang kedua adalah nama satuan waktu.

Hak

  • Tiap wanita punya hak yang setara untuk mengenakan sepatu hak tinggi.

Kata hak yang pertama memiliki pengertian suatu hal dimiliki oleh seseorang sementara hak kedua berarti sebuah bagian dari sepatu.

Bisa

  • Bisa kalajengking ini bisa membuat seseorang hilang kesadaran hingga meregang nyawa.

Yang dimaksud kata bisa yang pertama adalah cairan beracun yang berasal dari hewan, sedangkan kata bisa yang kedua artinya kemampuan melakukan suatu hal.

Rapat

  • Sebelum rapat itu dimulai, mereka menutup pintu aula dengan rapat.

Kata rapat yang pertama memiliki arti suatu pertemuan sedangkan kata rapat yang kedua artinya suatu keadaan tanpa celah.

Kali

  • Sebenarnya tim sudah menyusuri kali itu hingga berulang-kali, tetapi jasad bocah malang itu belum ditemukan.

Kata kali berarti sebuah sungai kecil sementara kata kali berikutnya dalam berulang-kali bermakna suatu perbuatan yang diulang-ulang. Selain itu ada pula kali yang berarti suatu operasi bilangan dalam ilmu matematika.

Salam

  • Ia mendengar seseorang mengucap salam saat sedang memilih daun salam di dapur.

Kata salam berarti suatu sapaan oleh seseorang, kata salam berikutnya adalah jenis bumbu dapur.

  16 Contoh Pidato Perpisahan Kelas 6 SD Singkat Formal

Gelar

  • Tikar ia gelar demi menyambut tamu yang memiliki gelar jawara kampung itu.

Kata gelar di awal kalimat berarti membuka gulungan sedangkan kata gelar berikutnya bermakna status yang diberikan pada seseorang.

Jarak

  • Demi mendapat hasil panen maksimal, penanaman jarak perlu diatur dengan jarak kurang lebih 1 meter diantara tiap pohon.

Kata jarak pertama dimaknai sebagai jenis pohon yang dapat menghasilkan minyak, dan kata jarak selanjutnya bermakan sebuah spasi atau jeda pemisah.

Buku

  • Dalam buku yang sudah saya baca, dijelaskan bahwa tubuh serangga terdiri atas sejumlah buku.

Sejumlah kertas yang kemudian dijilid adalah makna dari kata buku yang pertama, sedangkan kata buku yang kedua bermakna pertemuan antara 2 ruas.

Muka

  • Muka Andri terkena bola kaki hingga memar
  • Nanda berpidato muka umum

Kali

  • Agus menyeberang kali memakai sampan, dan hampir beberapa kali ia tegelincir.

Selang

  • Beberapa waktu lalu ayah telah membeli 5 selang sebagai saluran air di rumah, selang beberapa hari, selang tersebut sudah bocor kembali.

Palu

  • Pak tukang membeli palu di kota Palu.

Contoh Kalimat Homonim Lainnya

Berikut ini beberapa contoh kalimat homonim lainnya yang bisa anda pelajari:

Alas (Dasar & Hutan)

Kita harus menggunakan alas kaki sebelum kita memaasuki hutan (alas) yang sangat lebat.

Salam (Bumbu Masakan & Ucapan)

Salam adalah salah satu bumbu masakan yang sangat khas, sementara salam adalah sapaan orang-orang keteika mereka saling bertemu atau saling berhadapan.

Layar (Tampilan & Bagian dari perahu tradisional)

Layar yang terdapat di peragu tradisional merupakan bagian yang tak terpisahkan dari sebuah prahu, begitupun layar pada HP Android yang merupakan bagian vital dari sebuah smartphone.

Training (Latihan & Celana Panjang)

  12 contoh surat permohonan dana berbagai macam tujuan

Ketika menjalani training tentang pelatihan mengemudi, kami diwajibkan untuk memakai celana training.

Kompleks (Perumahan & Rumit)

Menyusuri jalanan kompleks perumahan daerah memang sangat membingungkan, hal ini dikarenakan jalanan yang ada begitu kompleks dan banyak tikungan.

Garing (Kering & Tidak lucu)

Sambil makan kerupuk yang garing, ada salah satu teman yang melontarkan lelucon namun terkesan garing karena tidak ada yang tertawa

Busa (Gelembung dari air & Bahan Kasur)

Busa yang terdapat di dalam kasur akan mengeluarkan banyak busa ketika sedang di cuci.

Semi (Tumbuh kembali & hampir/setengah)

Tumbuhan jati telah kembali semi ketika musim menginjak semi penghujan.

Kursi (Jabatan & Tempat duduk)

Para pejabat negara berebut kursi jabatan, seperti halnya murid TK yang berebut kursi tempat duduk.

Rubah (Diganti & Hewan)

Rubah sekarang sudah hampir punah, karena sudah banyak habitatnya yang dirubah.

Jago (Hewan & Terampil)

Dia sangat jago memperagakan ilmu silatnya, seperti ayam jago yang pandai bertarung.

Tikung (Berbelok arah & Dihianati)

Jalan yang banyak tikungan memang sangat menyebalkan, seperti hal nya jika kita ditikung teman sendiri.

Cokelat (Warna & Buah)

Buah cokelat memang nikmat, apalagi jika buahnya sudah berwarna coklat ketuaan.

Lega (Perasaan puas & Luas)

Saya sudah sangat lega dapat berkunjung di stadion paling lega di Indonesia, yaitu stadion Bung Karno.

Jatuh (Dari atas ke bawah & Tiba)

  • Bulan puasa jatuh pada pertengahan bulan Agustus.
  • Pak Bambang jatuh dari pohon mangga

Jangka (alat ukur & Selang waktu)

Dia pergi berpamitan untuk membeli jangka untuk mengerjakan PR Matematikanya, dalam jangka waktu beberapa lama, ia tak juga kembali.

Masker (Perawatan kulit & Penyaring udara kotor)

  • Dia memakai masker untuk perawatan kulitnya.
  • Dia memakai masker untuk menyaring udara kotor.

Gigi (Alat pengunyah makanan & Sebuah band)

  • Pak Tono sudah lama menderita sakit gigi.
  • Sebuah band ibu kota yang bernama Gigi akan mengguncang Semarang malam ini.