Persahabatan atau pertemanan adalah istilah yang mencerminkan perilaku kerja sama dan saling mendukung antara dua atau lebih entitas sosial. Dalam definisi ini, kata “persahabatan” menggambarkan suatu hubungan yang melibatkan pengetahuan, penghargaan, dan afeksi.
Sahabat akan menyambut kehadiran satu sama lain dan menunjukkan kesetiaan, seringkali mencapai tingkat altruisme. Selera mereka seringkali serupa dan mungkin mereka saling bertemu, merasakan kegiatan yang mereka sukai.
Mereka juga terlibat dalam perilaku saling membantu, seperti pertukaran nasihat dan bantuan dalam kesulitan. Sahabat adalah orang yang menunjukkan perilaku yang responsif dan berbalasan. Namun, bagi banyak orang, persahabatan seringkali tidak lebih dari keyakinan bahwa seseorang atau sesuatu tidak akan merugikan atau menyakiti mereka.
Posting ini berisi kumpulan puisi persahabatan yang mengapresiasi hubungan sahabat melalui karya sastra puisi yang disusun oleh pengirim. Mari kita simak bersama.
PUISI PERSAHABATAN
KITA SELALU BERSAMA
Sedih, sunyi, canda, tawa kita lewati bersama
Kemanapun bagai tali yang telah diikat kuat, yang tak dapat dilepas
Kau hibur aku disaat gundah dan kuhibur kau disaat kau membutuhkan
Kita saling melengkapi satu sama lain
Tapi berbeda
Berbeda pada saat itu
Pada saat waktu tak berpihak kepada kita
Kau dan aku terpisah
Dan akhirnya,
Akhirnya kau meninggalkan aku dengan sosok bayangmu
Bayangmu yang tak tahu dimana tubuhnya
Yang sekarang sudah tak mempunyai hati dan perasaan
Seperti bukan lagi sahabatku
SAHABAT ITU…..
Selalu hadir dalam kehidupan kita
Baik itu senang atau susah
Tak perlu berkata ia pasti mendengar
Semua cerita akan tercampur dengan bumbu kisahnya
Menegur kala kita salah mengambil langkah
Menyokong kala kita mengangkat satu keputusan
Bertanggung jawab walau tak ikut menyebabkan
Meniupkan hawa kedamaian kala kita terbalut dalam emosi
Dan…
Selalu seperti itu hingga takdir memisahkan
TAK AKAN KU LUPA
Saat koridor-koridor itu mulai terbasahi
Gelap menyelimuti setiap orang berseragam
Kau datang membawakanku pelangi
Saat hujan luka itu masih menari diatas perih
Kau hadirkan senyum terindah
Saat aku tenggelam dalam larutnya kegelapan
Sedikitpun tak akan ku lupa
Saat kau membawaku pada kehidupan
Sedikitpun tak akan ku lupa
Saat senyummu menjadi satu-satunya nafas untukku
Tempat Pembuangan Akhir Cerita Mereka
Maaf…
Aku memang bukan pendengar dan penghayat cerita yang baik
Apalagi memberi penjelasan rumitnya cerita itu
Tapi setidaknya…
Tak lepas statusku menjadi tempat pembuangan akhir cerita itu
Walau lebih sering aku teremehkan
Datang ketika dibutuhkan saja
Tapi tak masalah bagiku
Terima kasih sahabatku
Kalian masih menganggapku ada
Sahabat Sejati
kian lama hidup yang ku jalani
selalu bersama mu sahabat ku
susah sedih senang yang ku rasakan
bersama mu sahabat ku
sahabat
begitu banyak kenangan yang kita lalui
ke bahagian yang selalu kita rasa bersama
namun musnah dengan sekejap
telah di renggut oleh maut yang tak terduga
sahabat
kini kau telah pergi meninggalkan ku
meninggalkan semua kenangan kita
menyimpulkan sebuah air mata
yang terjatuh di pipi ku
sahabat
meski kini kita tak bersama
meski kita telah berbeda kehidupan
namun kita tetap satu dalam hati dan cinta
karena kau sahabat sejati ku
selamat tinggal sahabat ku
selamat jalan sahabat sejati ku
cinta kasih mu kan selalu satu di hati ku
selamanya ………
Bersamamu Aku Tegar
Ku sadar..disini arti ketulusan yang sesungguhnya
Yang tak kudapati…di tempat lain!
Ku mengerti..makna kebersamaan yang sebenarnya
Hanya denganmu..bukan yang lain!
Disini juga, tak pernah ada kebohongan, seperti tempat lain
Semua berjalan jujur, tanpa pura-pura
Ini bukan basa-basi…seperti kata politisi
Sahabatku…..arti kejujuran yang nyata
Tawa dan canda terdengar lepas di semua bahagiaku
Tangis pun mengalir pilu di setiap dukaku
Kurasakan beban itu, bukan apa-apa
Selagi bisa kita berbagi dalam suka dan sedih
Sahabatku, Tuhan telah mengirim malaikat
Yang bersemayam di jiwamu
Kini kutau mengapa? Tuhan memilihmu
Hadir diantara tawa dan tangisku
Engkau adalah pilihan dari kehendak-Nya
Sahabatku, waktu terus berjalan..itu artinya
Harus melangkah terus kedepan
Jalan ini sangat panjang, takkan kuat sendirian
Beratnya hidup, harus diperjuangkan
Sahabatku, bersamamu aku hidup
Bersamamu aku tegar
Tak goyah, meski di hadang badai
Sahabat..! yakinlah
Bersama, kita akan tegak berdiri
Jangan pikul sendiri semua beban
Biarlah segala menjadi milik kita
Tentang Sahabatku
Sahabatku adalah tetesan embun pagi
yang jatuh membasahi kegersangan hati
hingga mampu menyuburkan seluruh taman sanubari
dalam kesejukan
Sahabatku adalah bintang gemintang malam di angkasa raya
yang menemani kesendirian rembulan yang berduka
hingga mampu menerangi gulita semesta
dalam kebersamaan
Sahabatku adalah pohon rindang dengan seribu dahan
yang memayungi dari terik matahari yang tak tertahankan
hingga mampu memberikan keteduhan
dalam kedamaian
Wahai angin pengembara
kabarkanlah kepadaku tentang dirinya
Sahabatku adalah kumpulan mata air dari telaga suci
yang jernih mengalir tiada henti
hingga mampu menghapuskan rasa dahaga diri
dalam kesegaran
Sahabatku adalah derasnya hujan yang turun
yang menyirami setiap jengkal bumi yang berdebu menahun
hingga mampu membersihkan mahkota bunga dan dedaun
dalam kesucian
Sahabatku adalah untaian intan permata
yang berkilau indah sebagai anugerah tiada tara
hingga mampu menebar pesona jiwa
dalam keindahan
Wahai burung duta suara
ceritakanlah kepadaku tentang kehadirannya
NASIHAT SAHABAT
Awan hitam membawa kegelapan
Jatuhkan tetes dari penyesalan
Sungguh, sesal tak ada guna kawan
Tak akan pernah kau temukan jawaban
Awan hilang, bawa pelangi senyuman
Bawa terang dari kebahagiaan
Sungguh, itu tak datang dari penyesalan
Usahalah pengundang kebahagiaan
Maka hapuslah tetes penyesalan
Mari bersama, maju hadapi hujan
Payungilah langkahmu dengan iman
Dan temukanlah pelangi impian
Puisi Nasihat Sahabat
Awan hitam membawa kegelapan
Jatuhkan tetes dari penyesalan
Sungguh, sesal tak ada guna kawan
Tak akan pernah kau temukan jawaban
Awan hilang, bawa pelangi senyuman
Bawa terang dari kebahagiaan
Sungguh, itu tak datang dari penyesalan
Usahalah pengundang kebahagiaan
Maka hapuslah tetes penyesalan
Mari bersama, maju hadapi hujan
Payungilah langkahmu dengan iman
Dan temukanlah pelangi impian
“Teman Sejati”
Di lautan kehidupan, kita berlayar bersama,
Takdir yang membentuk ikatan, persahabatan nan tulus.
Dalam setiap gelombang, kita bersama-sama,
Menyusuri liku-liku, tak pernah terpisah oleh waktu.
Di malam yang sunyi, bintang-bintang bersinar,
Sebagaimana cahaya persahabatan kita yang abadi.
Kau dan aku, dua jiwa yang bersatu,
Menjadi satu melodi, mengalun dalam irama kehidupan.
Ketika hujan turun, kita berteduh bersama,
Tak kenal getirnya derasnya air yang turun.
Persahabatan bagai payung di musim badai,
Melindungi satu sama lain, tulus dan setia.
Kita bukan hanya sekadar teman,
Lebih dari itu, kita adalah saudara-saudara.
Saling mendukung, dalam suka dan duka,
Persahabatan kita, abadi dalam setiap langkah.
Bukan hanya dalam kebahagiaan,
Namun juga di saat kesedihan datang.
Kita saling mengangkat, menguatkan,
Teman sejati, hingga akhir hayat.
Jangan pernah pudar, persahabatan yang suci,
Seperti bunga yang mekar indah di taman kehidupan.
Teman sejati, harta yang tak ternilai,
Selamanya abadi, dalam kalbu yang setia.
“Teman Sejati”
Di kala senja merangkak perlahan,
Dalam perjalanan hidup yang panjang.
Dua hati bersatu, takdir menyatukan,
Teman sejati, ikatan yang abadi.
Diiringi tawa dan cerita bersama,
Seperti helai-helai daun dalam angin.
Persahabatan bagai bunga yang mekar,
Warna-warni menghiasi setiap lembaran.
Bersama melangkah, dalam hujan dan panas,
Teman sejati, tak pernah terpisah.
Bahu yang tegar saat beban berat,
Sinar kebahagiaan saat senja datang.
Ketika dunia gelap, temanlah penerang,
Dalam keheningan, kata-kata setia.
Di malam yang sunyi, bintang-bintang menyaksikan,
Persahabatan yang terjalin begitu nyata.
Tak pernah pudar, takkan terganti,
Teman sejati, anugerah dari langit.
Dalam doa dan harapan yang sama,
Kita bersama, hingga akhir zaman.
Teman sejati, adalah cinta tanpa batas,
Mengalir dalam darah, mengikat hati.
Dalam setiap langkah, dalam setiap helaan nafas,
Persahabatan ini abadi, selamanya.
Takdir membentuknya, waktu mengukirnya,
Teman sejati, pahlawan dalam cerita.
Di dalam hati, di dalam jiwa,
Persahabatan ini, abadi dan suci.
Teman Sejati
Di perjalanan hidup yang panjang,
Bersama kita lewati berbagai ragam.
Teman sejati, cahaya di kegelapan,
Menyinari hati, memancarkan kehangatan.
Kita berdua, seperti angin dan awan,
Beriringan melintasi waktu yang berjalan.
Dalam tawa dan juga dalam tangis,
Teman sejati, selalu hadir dalam kisah.
Bersama-sama kita bina kenangan,
Sebuah ikatan yang tak terhingga.
Tak hanya di saat senang dan bahagia,
Teman sejati, datang saat duka pun menjelma.
Percayalah, kita adalah pasangan jiwa,
Melengkapi satu sama lain, tak terpisah.
Ketika dunia terasa berat beban,
Teman sejati, hadir sebagai sandaran.
Janganlah kita pernah lupa,
Bahwa persahabatan adalah anugerah yang suci.
Teman sejati, selalu bersinar terang,
Sebuah hadiah yang tak ternilai harganya.
Jadi mari kita bersama-sama,
Melangkah maju, menjelajahi dunia.
Teman sejati, kita abadi dalam cerita,
Menuliskan kisah persahabatan yang abadi.
Sinar Persahabatan
Di alam kehidupan yang penuh warna,
Bersama kita temukan arti sejati.
Akan tetapi, cahaya persahabatan,
Menerangi jalan dengan hangatnya.
Kita seperti bintang di malam gelap,
Bersinar bersama, tanpa kenal kapal.
Dalam setiap langkah yang kita ambil,
Teman sejati, takkan pernah terhilang.
Bukan hanya saat senang dan ceria,
Tapi juga di dalam kesejukan duka.
Saling menguatkan, seperti samudera,
Persahabatan kita, abadi tak ternilai.
Bagaikan helai-helai daun yang merdu,
Ikatan ini, sepanjang musim dan waktu.
Melalui suka dan duka, bersama kita tumbuh,
Teman sejati, adalah keajaiban yang hadir.
Mari kita jaga api ini tetap menyala,
Sebagai bukti, kita adalah sahabat sejati.
Dalam jejak waktu yang terus berlalu,
Persahabatan kita, selamanya bersinar.
Di Atas Awan Persahabatan
Akan tetapi di kala senja menyapa,
Persahabatan kita tetap bersama.
Sejauh mana langit melintang biru,
Kita temukan arti cinta sejati di dalam dirimu.
Dalam pelukan waktu yang tak terhitung,
Kita bertemu dalam senyuman dan pelukan.
Tak peduli badai menggoyang perahu,
Kita bersama, mengarungi laut kehidupan.
Dalam rerimbunan bunga-bunga warna,
Persahabatan kita mekar penuh kasih sayang.
Melintasi lembah dan perbukitan,
Kita jalin kisah, takkan terpisahkan.
Akan tetapi, dalam setiap kata dan diam,
Kita pahami arti sebuah kebersamaan.
Di antara pepohonan yang berdansa,
Persahabatan kita bersinar, tiada berlensa.
Dalam irama hati yang selalu sejalan,
Kita menjalani hidup, bagai lagu yang terus berkumandang.
Akan tetapi, di setiap langkah dan jejak,
Kita temukan makna yang tak terduga.
Persahabatan ini, tulus dan abadi,
Akan tetapi, tak terbatas oleh waktu yang melaju.
Jadi mari kita sambut setiap pagi yang baru,
Akan tetapi, selalu bersama, takkan tergantikan oleh yang lain.
Hikmah Persahabatan
Di lautan kehidupan yang luas terbentang,
Terjalinlah tali persahabatan yang abadi.
Kawan sejati, bintang dalam malam gelap,
Menyinari langkah, merentangkan kasih.
Bersama-sama kita mengarungi samudra waktu,
Tiada ombak yang mampu memisahkan kita.
Dalam pelukan keakraban, kita bersatu,
Seperti daun-daun yang tak lekang oleh angin.
Takdir membawa kita bersama,
Menyulam benang persahabatan yang kokoh.
Ketika senang, kita tertawa bersama,
Dan ketika sedih, kita saling menguatkan.
Rahasia hati kita, aman dalam tembok persahabatan,
Sejuta cerita, sejuta tawa, menjadi kenangan indah.
Teman sejati, engkau pelita di kegelapan,
Menyinari jalan ketika malam tiba.
Kita bagaikan pohon dan akar yang menyatu,
Tumbuh bersama, menghadapi badai dan hujan.
Dalam perjalanan hidup yang penuh misteri,
Teman sejati, kita menemukan hikmah persahabatan.
Gemilang Persahabatan
Di lorong kehidupan yang tak terduga,
Terdapat satu cahaya, persahabatan yang tulus.
Kita seperti bintang di malam yang gelap,
Bersinar bersama, tak pernah pudar.
Langkah demi langkah, kita berdua melangkah,
Membentangkan kisah, takdir yang terpahat.
Dalam setiap tawa dan tangis yang mengalir,
Kita bersama, saling menguatkan di setiap perjalanan.
Seperti pohon yang teguh berakar,
Persahabatan kita tumbuh kokoh, tiada tara.
Ketika badai menerpa, dan hujan turun deras,
Teman sejati, payung kita di setiap petir yang berdentang.
Akan tetapi, dalam sinar mentari yang bersinar,
Kita bersama-sama, merayakan kebahagiaan yang hadir.
Bukan hanya di saat senang atau susah,
Tetapi dalam setiap detik, kita bersatu dalam cinta.
Gemilang persahabatan, seperti lukisan indah,
Warna-warni kebersamaan, abadi di dalam hati.
Kita adalah pelukis cerita penuh makna,
Menorehkan jejak abadi, mengukir kenangan bersama.
Gemilang persahabatan, bukan sekadar kata-kata,
Tetapi irama yang selalu berdenting dalam hati.
Mari kita jaga api ini tetap menyala,
Persahabatan kita, abadi dan tak tergantikan.
Serumpun Kasih
Di antara bintang yang berkelap-kelip,
Kita menjalin tali persahabatan, indah terukir.
Serumpun kasih dalam detak hati,
Setia menemani, bersama hujan dan sinar mati.
Langkah kita seiring dalam perjalanan,
Bersama tawa, dan dalam pelukan duka yang sama.
Seperti sungai yang tak pernah surut,
Persahabatan kita abadi, tak lekang oleh waktu.
Di saat senja menjelang, di dalam keramaian,
Teman sejati adalah keajaiban.
Dalam setiap langkah, dalam setiap pelukan,
Serumpun kasih kita, tiada tara, tiada batasan.
Bukan hanya di matahari bersinar terang,
Namun juga di dalam kegelapan malam yang mendalam.
Bersama-sama, kita melintasi rintangan,
Serumpun kasih kita, takkan pernah pudar pancaran.
Janganlah waktu mengubah ikatan ini,
Persahabatan kita, utuh dan abadi.
Di dalam hati, sebuah lukisan indah,
Serumpun kasih, sebuah karya seni yang kekal.
Ketika hujan turun, atau mentari bersinar,
Teman sejati, kita tetap bersama dalam serumpun kasih yang abadi.
Kawan Sehidup
Dalam seribu warna, kita bersatu,
Persahabatan bagai bintang di langit biru.
Setiap langkah kita penuh arti,
Kawan sehidup, kita berbagi cerita.
Melintasi musim, berdua kita tumbuh,
Seperti bunga yang mekar di pagi yang indah.
Ketika hujan turun membasahi bumi,
Kita saling melindungi, seperti payung di tangan.
Bukan hanya senang, dalam duka kita bersama,
Kawan sehidup, kita takkan terpisah jauh.
Setiap tawa dan setiap tangis,
Menjadi catatan indah dalam lembaran kisah ini.
Dalam pelukan waktu yang tak pernah berhenti,
Kawan sehidup, kita seperti sinar yang terang benderang.
Bersama melangkah, menuju masa depan,
Persahabatan kita bagai lukisan abadi.
Kawan sehidup, engkau adalah saudara,
Dalam setiap detik, kita bersama dalam doa.
Akan tetapi, tak hanya kata-kata,
Persahabatan kita adalah nyata.
Harmoni Persahabatan
Dalam irama kehidupan yang tercipta,
Persahabatan hadir, seindah senandung cinta.
Bagaikan melodi yang selalu terdengar,
Teman-teman kita, penuh kasih dan sayang.
Langkah kita seiring, seperti tari yang indah,
Berdua, bersama, membentuk lukisan persahabatan.
Di setiap senyum dan juga dalam tangis,
Teman-teman kita, pelita di malam kelam.
Percaya dan setia, seperti bayangan yang menempel,
Persahabatan kita, takkan pudar oleh waktu.
Bersama-sama kita melewati liku hidup,
Teman-teman kita, seperti bintang di langit biru.
Bukan hanya dalam saat suka,
Persahabatan kita, teguh di dalam duka.
Takdir membawa kita bersama,
Menyulam hubungan, tanpa pamrih, tanpa ragu.
Mari kita bersatu dalam cerita yang abadi,
Persahabatan kita, bukan hanya kata-kata.
Bukan hanya sebatas kata, bukan hanya cerita,
Teman-teman kita, bagian dari hidup yang hakiki.