Profil Biografi Anies Baswedan Presiden RI ke 8 Tahun 2024

Posted on

Profil Biografi Anies Baswedan – Anies Baswedan telah resmi menjadi calon presiden 2024 yang kuat dugaan masyarakat RI akan menjadi presiden 2024, Anies Baswedan yang sebelum nya telah resmi menjadi Gubernur DKI Jakarta 2017-2022 bersama pasangannya Calon Wakil Gubernur Sandiaga Uno dan sesuai prediksi jatikom dia memenangkan telak dikarenakan mengusung keadilan dan mengedepankan ekonomi rakyat, tidak ada yang memprediksikan anies menang kala itu selain kami, karena kami telah mengukur dengan akurat, setelah resmi menjadi gubernur sekarang telah selesai masa jabatan gubernur dengan segudang prestasi yang dikantongi Anies sehingga bisa dibilang Anies sukses membuat DKI Jakarta lebih Maju, saat itu ia diusung oleh partai Gerindra dan PKS. Sekarang ia kembali berpeluang besar menjadi presiden RI ke 8 dan sudah pasti ia akan dijegal habis habisan oleh yang tidak menginginkannya menjadi capres karena sudah hasil riset ia akan memenangkan pemilu 2024 .

Berikut profil Anies Rasyid Baswedan Ph.D

  • Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia ke-29
  • Masa jabatan 27 Oktober 2014 – 27 Juli 2016
  • Didahului oleh Mohammad Nuh
  • Digantikan oleh Muhajir Effendy
  • Rektor Universitas Paramadina ke-2
  • Masa jabatan
  • 15 Mei 2007 – 6 Januari 2015
  • Didahului oleh Sohibul Iman
  • (Sebagai Pejabat Rektor)
  • Digantikan oleh Firmanzah

Biografi Anies Baswedan

  • Lahir: 7 Mei 1969 (umur 47) di Kuningan, Jawa Barat, Indonesia
  • Kebangsaan: Indonesia
  • Istri: Fery Farhati Ganis
  • Anak: Mutiara Annisa Baswedan
  • Mikail Azizi Baswedan
  • Kaisar Hakam Baswedan
  • Ismail Hakim Baswedan
  • Alma mater:
  • Universitas Gadjah Mada
  • University of Maryland, College Park
  • Pekerjaan: Akademisi
  • Agama: Islam

kuot ini prediksi jatikom dikala anies mencalonkan gubernur , disaat itu tidak ada yang memprediksikan anies menang selain kami, silahkan memakai web cahche history 2017 untuk membuktikannya: “Setelah jatikom memprediksikan banjir jakarta februari 2017 yang ternyata akurat,kini jatikom juga memprediksikan putaran kedua pilkada dimenangi anies,pasal nya kaum nasionalisme dan agamis mereka bersatu , sehingga lawan nya cuma mengantongi 45% yang merupakan suara stok mati dari 42% (suara nomor 2 dipastikan bersatunya suara non islam sebesar 35% maximal) , sehingga suara anies bersatu para kaum nasionalisme pecinta tanah air dan para agamis mencapai 55 %.”

Adalah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia ke-26 di Kabinet Kerja yang menjabat sejak 26 Oktober 2014 sampai 27 Juli 2016.Dalam pertengahan periode Kabinet, Ia digantikan oleh Muhadjir Effendy, Rektor Universitas Muhammadiyah Malang dalam perombakan Kabinet 27 Juli 2016. Ia adalah seorang intelektual dan akademisi asal Indonesia.

Ia merupakan cucu dari pejuang kemerdekaan Abdurrahman Baswedan. Ia menginisiasi gerakan Indonesia Mengajar dan menjadi rektor termuda yang pernah dilantik oleh sebuah perguruan tinggi di Indonesia pada tahun 2007, saat menjadi Rektor Universitas Paramadina pada usia 38 tahun.Menjelang pemilihan umum Presiden Indonesia 2014, ia ikut mencalonkan diri menjadi calon presiden lewat konvensi Partai Demokrat.

Anies dilahirkan di Kuningan, Jawa Barat pada tanggal 7 Mei 1969 dari pasangan Rasyid Baswedan dan Aliyah Rasyid. Anies mulai mengenyam bangku pendidikan pada usia 5 tahun. Saat itu, ia bersekolah di TK Masjid Syuhada. Menginjak usia enam tahun, Anies masuk ke SD Laboratori, Yogyakarta.Setelah lulus SD, Anies diterima di SMP Negeri 5 Yogyakarta. Dia bergabung dengan Organisasi Siswa Intra Sekolah di sekolahnya, dan menduduki jabatan sebagai pengurus bidang humas yang dijuluki sebagai “seksi kematian,” karena tugasnya mengabarkan kematian.

Anies juga pernah ditunjuk menjadi ketua panitia tutup tahun di SMP-nya.Lulus dari SMP, Anies meneruskan pendidikannya di SMA Negeri 2 Yogyakarta. Dia tetap aktif berorganisasi hingga terpilih menjadi Wakil Ketua OSIS, dan mengikuti pelatihan kepemimpinan bersama tiga ratus orang Ketua OSIS se-Indonesia. Hasilnya, Anies terpilih menjadi Ketua OSIS se-Indonesia pada tahun 1985.Pada tahun 1987, dia terpilih untuk mengikuti program pertukaran pelajar AFS dan tinggal selama setahun di Milwaukee, Wisconsin, Amerika Serikat.

Program ini membuatnya menempuh masa SMA selama empat tahun dan baru lulus pada tahun 1989.Sekembalinya ke Yogyakarta, Anies mendapat kesempatan berperan di bidang jurnalistik. Ia bergabung dengan program Tanah Merdeka di Televisi Republik Indonesia cabang Yogyakarta, dan mendapat peran sebagai pewawancara tetap tokoh-tokoh nasional

Prestasi Anies Gubernur 2017-2022

  • Jakarta Internasional Stadium( JIS)

JIS merupakan stadion sepakbola yang berlokasi di wilayah Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara yang baru saja ditetapkan pada Pekan( 24/ 7) kemarin. Peresmian JIS dipenuhi warga dari seluruh penjuru.Anies berkata JIS merupakan mahakarya yang dibentuk seluruhnya oleh masyarakat Indonesia.” Mahakarya ini merupakan 100 persen dibentuk oleh kanak- kanak bangsa dari keringat orang Indonesia yang dilahirkan dari rahim- rahim bunda Indonesia,” ucap Anies di JIS,

Ia menyebut pembangunan JIS ialah fakta penuntasan janji yang dia sampaikan kepada The Jakmania pada 5 tahun kemudian. Anies pula menuturkan JIS tidak hendak terwujud tanpa sokongan dari seluruh pihak.

  • Formula E

Indonesia bisa berbangga dengan menyaingi malaysia yang sudah duluan mempunyai Formula E 2014 , seakan akan Indonesia ketinggalan jauh dengan Malaysia, akan tetapi Anies mampu membalikan keadaan dunia Internasional yang memandang Indonesia rendah. Ajang balap mobil listrik ataupun Formula E berhasil diselenggarakan di DKI Jakarta pada Sabtu( 4/ 6) silam. Sirkuit balapan Resep E ini berlokasi di Ancol, Jakarta Utara.

Anies memamerkan keberhasilan gelaran Formula E pada Persidangan Paripurna Hari Ulang Tahun( HUT) Jakarta, Rabu( 22/ 6) kemudian.

Anies menyebut suksesnya ajang balapan mobil listrik yang masuk dalam rangkaian kegiatan Jakarta Hajatan itu sukses bawa nama baik bunda kota negeri ke segala penjuru dunia.

” Kita pula menyelenggarakan Jakarta E- Prix 2022 di Ancol yang alhamdulilah berlangsung dengan berhasil serta bawa nama baik Jakarta ke seantero dunia,” kata Anies di Ruang Rapat Paripurna DPRD DKI Jakarta.

  • Aplikasi Jakarta Saat ini( JAKI)

Anies membanggakan aplikasi digital Jakarta Saat ini( JAKI) yang digunakan Pemprov DKI selaku pusat data penindakan Covid- 19 di Bunda Kota.

Dalam forum berjudul Urban 20 Talks: Kota, Desa serta Pemuda di Masa Digital, yang diselenggarakan Kamis( 24/ 2) malam, Anies memberikan pengalaman Pemprov DKI dalam mengelola digitalisasi layanan JAKI, terlebih pada kondisi pandemi Covid- 19.

Pada peluang lain, ia pula menyebut JAKI ialah capaian non raga yang sangat besar. Ia menyebut JAKI selaku luar biasa apps.

  Angket Penelitian : Pengertian, Ciri, Jenis, Tujuan, Fungsi, Kelemahan, Kelebihan

” JAKI merupakan capaian non raga yang sangat besar. Luar biasa apps yang di dalamnya terdapat banyak layanan publik, dari mulai aduan yang dapat ditracking prosesnya oleh masyarakat hingga dengan kebutuhan melaksanakan vaksinasi untuk masyarakat ber KTP DKI apalagi untuk masyarakat yang bukan ber KTP DKI. Serta JAKI ini diakui di tingkat internasional,” ucap Anies kepada wartawan, Rabu( 22/ 6).

  • Integrasi Transportasi

Pertama kali dalam sejarah transportasi Dunia yang awal nya begitu ruwet dapat diselesaikan dengan win win solution.Anies memamerkan pembangunan Jakarta selaku Kota Berketahanan Hawa kepada Perserikatan Bangsa Bangsa( PBB).

Perihal tersebut di informasikan dalam forum dialog internasional kota- kota anggota C40 bersama Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Gutteres pada Jumat, 16 April 2021.

” Dikala ini, Jakarta sudah bertransformasi dari pembangunan yang berbasis mobil ke pembangunan yang berbasis transit,” kata Anies dalam forum tersebut, sebagaimana dituliskan dalam siaran pers Pemprov DKI Jakarta, Sabtu, 17 April 2021.

Anies pula menyebut DKI Jakarta mempunyai sasaran memencet emisi karbon sampai nol( zero emission) pada 2050 mendatang. Terpaut perihal itu, ia pula pernah menggambarkan langkah- langkah yang diambil guna kurangi emisi di kota Jakarta.

Penghargaan Dunia kepada Anies 2021

Berikut deretan penghargaan di masa Anies Baswedan selama 2021.

  • Pahlawan 21 Heroes 2021

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan masuk dalam jajaran pahlawan transportasi dunia tahun 2021 ataupun 21 Heroes 2021. Penghargaan ini diberikan oleh Transformative Urban Mobility Initiative( TUMI). 21 Heroes 2021 ialah penghargaan yang diberikan oleh 21 tokoh dunia yang sanggup meningkatkan sistem transportasi urban berkepanjangan di tengah tantangan global dalam mengalami Pandemi Covid- 19. Tidak hanya Anies Baswedan, dalam jajaran pahlawan tipe TUMI itu pula terdapat CEO SpaceX serta Tesla, Elon Musk.

Bagi TUMI, sepanjang kepemimpinan Anies di Jakarta sudah hadapi kenaikan dalam segi transportasi universal massal sepanjang pandemi Covid- 19. Salah satunya merupakan integrasi Bis Rapid Transit yang diimplikasikan ke dalam sistem JakLingko.

  • Sustainable Transport Award 2021

DKI Jakarta sukses memenangkan penghargaan Sustainable Transport Award( STA) 2021 atas program integrasi antarmoda transportasi publik yang terus dibesarkan. Bunda Kota Jakarta dinilai sukses memperkenalkan bermacam inovasi buat tingkatkan kualitas transportasi. Di antara inovasi tersebut merupakan mengintegrasikan mikrobus( angkot) dengan layanan Transjakarta, memperkenalkan MRT Jakarta serta LRT Jakarta, mengintegrasikan layanan transportasi baik raga ataupun pembayaran, penyusunan kawasan transportasi publik kepunyaan DKI Jakarta dengan industri transportasi publik kepunyaan negeri, serta meningkatkan bis listrik yang ramah area. Torehan prestasi ini menjadikan Jakarta selaku kota awal di Asia Tenggara yang memenangkan penghargaan STA.

  • KPPU Award 2021

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menemukan penghargaan dari Komisi Pengawas Persaingan Usaha ataupun KPPU Award 2021. Program tersebut ialah bagian dari aktivitas Diseminasi Persaingan Usaha serta Pengawasan Kemitraan. Penghargaan ini secara simbolis diserahkan Wakil Presiden Maruf Amin serta diterima oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Riza Patria pada Selasa 14 Desember 2021. Bagi Riza, penghargaan ini selaku pemacu Pemprov DKI Jakarta buat terus berupaya melaksanakan koordinasi serta harmonisasi kebijakan yang terdapat. Paling utama, prinsip persaingan usaha yang sehat pada kebijakan ekonomi yang diambil, kenaikan berkembang kembang pelakon usaha UMKM yang bisa berguna untuk warga.

  • IDC Future Enterprise Awards 2021

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta lewat Tubuh Layanan Universal Wilayah( BLUD) Jakarta Smart City mencapai penghargaan jenis” Best in Future of Digital Innovation” dalam ajang IDC Future Enterprise Awards 2021. Inovasi yang dicoba Jakarta Smart City merupakan JAKI( Jakarta Saat ini). JAKI ialah platform layanan digital masyarakat yang bisa mempermudah serta bawa kebahagiaan buat masyarakat Jakarta. JAKI terpilih di antara lebih dari 1. 000 proposal di kawasan Asia Pasifik. Kemenangan ini bawa Jakarta Smart City maju selaku perwakilan Indonesia buat merebut posisi terbaik di tingkatan regional Asia Pasifik.

  • Top Digital Awards 2021

Pemerintah Provinsi( Pemprov) DKI mencapai 5 penghargaan dalam ajang Top Digital Awards 2021. Kelima penghargaan tersebut ialah, Top Digital Implementation 2021 Tingkat Stars 5 buat Pemprov DKI; serta Top Leader on Digital Implementation 2021 buat Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan. Berikutnya, Top CIO on Digital Implementation 2021 buat Kepala Dinas Komunikasi, Informatika serta Statistik Provinsi DKI Jakarta, Atika Nur Rahmania; Top Digital in Public Service& Smartcity Solution 2021 buat Pemprov DKI; serta Top IT Manager on Digital Implementation 2021 buat Kepala BLUD Jakarta Smart City, Yudhistira Nugraha. Anies berkata, seluruh penghargaan ini dibayar dengan memakai kerja keras ribuan jajaran Pemprov DKI serta kerja sama masyarakat dalam membangun ekosistem digital yang baik di area Pemprov DKI. Penghargaan ini pula jadi pendorong untuk kami buat terus bekerja maksimal membagikan pelayanan terbaik untuk segala masyarakat Jakarta.“ Pemprov DKI terus berinovasi di bidang teknologi digital. Salah satunya, aplikasi Jakarta Saat ini( JAKI) yang sudah diunduh 2, 5 juta pengguna,” kata Anies, dilansir dari akun Instagram miliknya, Jumat 24 Desember 2021.

Masa kuliah Anies Baswedan

UGM (1989-1995)

Anies diterima masuk di Fakultas Ekonomi, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Dia tetap aktif berorganisasi, bergabung dengan Himpunan Mahasiswa Islam dan menjadi salah satu anggota Majelis Penyelamat Organisasi HMI UGM.

Di fakultasnya, Anies menjabat sebagai Ketua Senat Mahasiswa dan ikut membidani kelahiran kembali Senat Mahasiswa UGM setelah pembekuan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Dia terpilih menjadi Ketua Senat Universitas pada kongres tahun 1992, dan membuat beberapa gebrakan dalam lembaga kemahasiswaan.

Anies membentuk Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) sebagai lembaga eksekutif memosisikan senat sebagai lembaga legislatif, yang disahkan oleh kongres pada tahun 1993.

Masa kepemimpinannya juga ditandai dengan dimulainya gerakan berbasis riset, sebuah tanggapan atas tereksposnya kasus BPPC yang menyangkut putra Presiden Soeharto, Hutomo Mandala Putra.[7] Anies turut menginisiasi demonstrasi melawan penerapan Sistem Dana Sosial Berhadiah pada bulan November 1993 di Yogyakarta.

Pada tahun 1993, Anies mendapat beasiswa dari untuk JAL Foundation untuk mengikuti kuliah musim panas di Sophia University, Tokyo dalam bidang kajian Asia. Beasiswa ini ia dapatkan setelah memenangkan sebuah lomba menulis mengenai lingkungan.

Amerika Serikat (1997-2005)

Setelah lulus kuliah, Anies bekerja di Pusat Antar Universitas Studi Ekonomi UGM, sebelum mendapat beasiswa Fulbright dari AMINEF untuk melanjutkan kuliah masternya dalam bidang keamanan internasional dan kebijakan ekonomi di School of Public Affairs, University of Maryland, College Park pada tahun 1997. Ia juga dianugerahi William P. Cole III Fellow di universitasnya, dan lulus pada bulan Desember 1998.

  Pengertian Radikalisme Contoh Ciri Faktor Dampak

Sesaat setelah lulus dari Maryland, Anies kembali mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan kuliahnya dalam bidang ilmu politik di Northern Illinois University pada tahun 1999. Dia bekerja sebagai asisten peneliti di Office of Research, Evaluation, and Policy Studies di kampusnya, dan meraih beasiswa Gerald S. Maryanov Fellow, penghargaan yang hanya diberikan kepada mahasiswa NIU yang berprestasi dalam bidang ilmu politik pada tahun 2004.

Disertasinya doktoralnya yang berjudul Regional Autonomy and Patterns of Democracy in Indonesia menginvestigasi efek dari kebijakan desentralisasi terhadap daya respon dan transparansi pemerintah daerah serta partisipasi publik, menggunakan data survei dari 177 kabupaten/ kota di Indonesia.[10] Dia lulus pada tahun 2005.

Karier Anies Baswedan

Dalam berbagai kesempatan, Anies Baswedan selalu mengatakan ada tiga hal yang ia jadikan pedoman dalam memilih karier. Apakah secara intelektual dapat tumbuh, apakah masih dapat menjalankan tanggung jawabnya sebagai kepala keluarga, apakah mempunyai pengaruh sosial.

Peneliti Pusat Antar-Universitas Studi Ekonomi UGM

Selesai program Strata 1 (S1) di Fakultas Ekonomi UGM, Anies Baswedan sempat berkarier sebagai peneliti dan koordinator proyek di Pusat Antar-Universitas Studi Ekonomi UGM. Kariernya di sana tak berlangsung lama, sebab pada 1996 ia mendapatkan beasiswa program master ke Amerika Serikat.

Manajer Riset IPC, Inc, Chicago

Selesai mengambil kuliah doktor pada 2004, karena tidak memiliki uang untuk kembali ke tanah air, Anies sempat bekerja sebagai manajer riset di IPC, Inc. Chicago, sebuah asosiasi perusahaan elektronik sedunia. Kemitraan Untuk Reformasi Tata Kelola Pemerintahan.

kemudian bergabung dengan Kemitraan untuk Reformasi Tata Kelola Pemerintahan sebuah lembaga non-profit yang berfokus pada reformasi birokrasi di beragam wilayah di Indonesia dengan menekankan kerjasama antara pemerintah dengan sektor sipil. Hal ini tentu saja tak lepas dari kepeduliannya terhadap demokrasi, otonomi daerah dan desentralisasi seperti tertuang dalam disertasi dan artikel-artikelnya di beragam jurnal dan media.

Direktur Riset Indonesian Institute Center

Ia kemudian menjadi direktur riset The Indonesian Institute. Ini merupakan lembaga penelitian kebijakan publik yang didirikan pada Oktober 2004 oleh aktivis dan intelektual muda yang dinamis. Kariernya di The Indonesian Institute tentu tak lepas dari latar belakang pendidikannya di bidang kebijakan publik.

Rektor Universitas Paramadina

Pada 15 Mei 2007, Anies Baswedan menemui momen penting dalam kariernya. Ia dilantik menjadi Rektor Universitas Paramadina, menggantikan posisi yang dulu ditempati oleh cendekiawan Muslim, Nurcholish Madjid atau biasa disapa dengan Cak Nur, yang juga merupakan pendiri universitas tersebut.

Dilantiknya Anies menjadi rektor membuatnya tercatat sebagai rektor termuda di Indonesia, dimana saat itu usianya baru menginjak 38 tahun.Anies terkesan dengan pidato Joseph Nye, Dekan Kennedy School of Government di Harvard University, yang mengatakan salah satu keberhasilan universitasnya adalah “admit only the best” alias hanya menerima yang terbaik. Dari sinilah Anies kemudian menggagas rekrutmen anak-anak terbaik Indonesia.

Strategi yang kemudian dikembangkan Anies Baswedan adalah mencanangkan Paramadina Fellowship atau beasiswa Paramadina. Beasiswa itu meliputi biaya kuliah, buku, dan biaya hidup. Paramadina Fellowship adalah perwujudan idealisme dengan bahasa bisnis. Hal ini dilakukan karena kesadaran bahwa dunia pendidikan dan bisnis memiliki pendekatan yang berbeda.Untuk mewujudkan itu Anies mengadopsi konsep penamaan mahasiswa yang sudah lulus seperti yang biasa digunakan di banyak Universitas di Amerika Utara dan Eropa.

Caranya, titel seorang lulusan universitas tersebut mencantumkan nama sponsornya.Misalnya jika seorang mahasiswa mendapatkan dana dari Mien R. Uno (seorang pendonor) maka mahasiswa tersebut diwajibkan menggunakan titel Paramadina Mien R. Uno fellow.Strategi Paramadina Fellowship ini menunjukkan dampak yang sangat positif. Kini bahkan 25% dari sekitar 2000 mahasiswa Universitas Paramadina berasal dari beasiswa ini.

Tentu ini sumbangsih penting bagi dunia pendidikan Indonesia di tengah mahalnya biayanya pendidikan tinggi.Gebrakan lain yang dilakukan oleh Anies Baswedan di universitas yang ia pimpin adalah pengajaran anti korupsi di bangku kuliah. Hal ini didasari karena Anies menganggap bahwa salah satu persoalan bangsa ini adalah praktik korupsi.

Karena itu ia berinisiatif membuat mata kuliah wajib anti korupsi. Yang diajarkan dalam mata kuliah ini mulai kerangka teoritis sampai laporan investigatif tentang praktik korupsi.

Ketua Yayasan Gerakan Indonesia Mengajar

Gagasan ini sebenarnya berawal ketika Anies Baswedan masih menjadi mahasiswa UGM sekitar dekade 1990-an. Pada masa itu, ia bergaul dan belajar banyak dari seorang mantan rektor UGM periode 1986-1990: Prof. Dr. Koesnadi Hardjasoemantri (Pak Koes).Pada tahun 1950an, Pak Koes menginisiasi sebuah program bernama Pengerahan Tenaga Mahasiswa (PTM), yakni sebuah program untuk mengisi kekurangan guru SMA di daerah, khususnya di luar Jawa.

Dalam beberapa kasus, PTM ini justru mendirikan SMA baru dan pertama di sebuah kota kabupaten. Pak Koes adalah inisiator sekaligus salah satu dari 8 orang yang menjadi angkatan pertama PTM ini. Dia berangkat ke Kupang dan bekerja di sana selama beberapa tahun.Sepulangnya dari Kupang, ia mengajak serta 3 siswa paling cerdas untuk kuliah di UGM.

Salah satunya adalah Adrianus Mooy yang di kemudian hari menjadi Gubernur Bank Indonesia. Cerita penuh nilai dari PTM inilah salah satu sumber inspirasi bagi Indonesia Mengajar.Selepas dari UGM, Anies Baswedan mendapat beasiswa untuk melanjutkan kuliah di Amerika Serikat. Tinggal, belajar dan bekerja di sana membuatnya memahami bahwa anak-anak Indonesia membutuhkan kompetensi kelas dunia untuk bersaing di lingkungan global.

Tetapi, kompetensi kelas dunia saja tak cukup. Anak-anak muda Indonesia harus punya pemahaman empatik yang mendalam seperti akar rumput meresapi tanah tempatnya hidup. Semua proses di atas, secara perlahan membentuk ide besar Gerakan Indonesia Mengajar.Konstruksi dasarnya mulai terumuskan pada pertengahan 2009. Ketika itu, Anies mendiskusikan dan menguji idenya pada berbagai pihak.

Gagasan ini kemudian siap mewujud ketika beberapa pihak berkenan menjadi sponsor.Proses untuk mendesain dan mengembangkan konsep Indonesia Mengajar pun dimulai pada akhir 2009, dengan membentuk tim kecil yang kemudian berkembang hingga menjadi organisasi seperti sekarang ini. Sampai saat ini pun, Anies Baswedan merupakan salah satu pendiri dan juga Ketua Yayasan Gerakan Indonesia Mengajar.

Pengalaman Debat Anies Baswedan

Debat Konvensi

Sebagai bentuk kedewasaan politik, Anies yang bukan kader Demokrat, mengikuti seluruh rangkaian Konvensi sampai selesai. Beberapa rangkaian konvensi antara lain adalah Debat Bernegara Konvensi Partai Demokrat

  Biografi Penemu Email Raymond Samuel Sejarah Pengertian Cara Kerja

Debat Konvensi di Medan

Dalam debat perdana yang digelar di Istana Maimun, Medan (22/1/2014), Anies mengungkapkan beberapa inisiatif. Salah satunya adalah idenya untuk merelokasi kantor BUMN ke daerah-daerah. Menurutnya distribusi pertambahan ekonomi harus merata. Relokasi BUMN adalah salah satu caranya.

Pada kesempatan ini Anies juga menorehkan sejarah politik bersih dengan didukung oleh relawan-relawan tanpa bayaran dan tidak mengotori kota dengan spanduk-spanduk. Relawan ini merupakan Relawan TurunTangan yang mendukung Anies untuk menjadi presiden. Anies terus melanjutkan tradisi ini sampai berakhirnya konvensi.

Debat Konvensi di Palembang

Gelaran debat konvensi yang kedua dilakukan di Palembang Sport Convention Center, Palembang (25/1/2014). Dalam debat kedua tersebut Anies menekankan pembangunan dan pemerataan ekonomi sampai ke desa. Ia menekankan bahwa pemerataan ekonomi bisa tercapai jika pembangunan infrastruktur di desa seperti listrik, jalan serta irigasi dapat dibangun dengan baik.

Debat Konvensi di Bandung

Dalam debat ketiga konvensi di Hotel Harris, Bandung (5/2/2014) Anies mengungkapkan konsep kepemimpinan yang akan ia usung. Menurutnya konsep kepemimpinan yang pas adalah konsep kepemimpinan seperti main angklung, artinya setiap orang terlibat turun tangan dan pemimpin menggerakkan dan membuat harmoni.

Debat Konvensi di Surabaya

Anies mengungkapkan beberapa gagasan pada debat di Grand Mall, Surabaya (12/2/2014). Ia menyikapi siaran televisi yang kurang mendidik. Menurutnya yang bisa dilakukan adalah meminta para sponsor untuk berhenti menyokong acara tersebut. Dengan begitu menurutnya acara yang muncul nantinya adalah acara-acara yang berkualitas.

Sebelum pelaksanaan debat, Anies juga meluncurkan strategi politiknya yang ia namakan dengan “Indonesia 1945”. Angka 1945 sendiri merupakan akronim dari 1 semangat, 9 pekerjaan, 4 janji kemerdekaan, dalam 5 tahun. Strategi politik itu adalah ikhtiar Anies untuk ikut melunasi janji kemerdekaan yang telah disusun oleh para pendiri republik ini.

Debat Konvensi di Bali

Anies berfokus pada masalah kesehatan saat melakukan debat di Hotel Aston, Bali (18/2/2014). Menurutnya anggaran kesehatan Bali harus dinaikkan karena saat ini hanya anggaran kesehatan per kapita hanya sebesar Rp 20.000, – yang tergolong sangat kecil. Faktor kesehatan ini harus jadi fokus utama dalam pembangunan di Bali.Selain soal kesehatan Anies juga menilai yang patut menjadi perhatian adalah sektor pariwisata. Anies mengusulkan agar kredit untuk usaha pariwisata dapat dipermudah sehingga dapat mengembangkan industri ini.

Debat Konvensi di Balikpapan

Dalam debat yang dilaksanakan di Balikpapan (22/2/2014) Anies banyak menyoroti masalah perbatasan. Menurutnya ada tiga kunci pokok dalam permasalahan perbatasan. Pertama, harus sadar di manapun berada sama dekatnya dengan di Indonesia. Kedua, pastikan saudara kita yang berada di perbatasan juga tercukupi kebutuhannya. Ketiga, gabungan antara transportasi, pendidikan, dan kesehatan. Menurutnya tiga kunci itu penting untuk masalah perbatasan di Indonesia.

Debat Konvensi di Bogor

Anies kembali menegaskan komitmennya untuk peningkatan kualitas manusia dalam debat di Puri Begawan, Bogor (2/3/2014). Menurut Anies kunci kemajuan bangsa ada pada kualitas manusianya. Dalam debat ini ia juga menekankan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat dan meningkatkan aktivitas padat karya.

Debat Konvensi di Makassar

Dalam debat yang dilaksanakan di Makassar (5/3/2014) Anies menegaskan komitmennya untuk mereformasi lembaga penegak hukum. Menurutnya ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mewujudkan reformasi di tubuh lembaga hukum. Yang utama adalah mengembalikan kepercayaan masyarakat pada lembaga penegak hukum dengan menempatkan orang-orang baik dan berkompeten pada lembaga-lembaga tersebut.

Debat Konvensi di Ambon

Anies mengemukakan empat gagasan untuk Maluku dalam sebat konvensi yang dilakukan di Islamic Center, Ambon (11/3). Pertama, dibangun infrastruktur transportasi. Kedua, pengadaan listrik di semua pulau di Maluku. Ketiga, pastikan akses kredit pada usaha mikro. Keempat, pengembangan manajemen artinya pengembangan kualitas manusianya.

Debat Konvensi di Jakarta

Rangkaian debat konvensi ditutup dengan debat di Sahid Hotel, Jakarta (27/4/2014). Dalam kesempatan ini Anies menegaskan kembali bahwa keikutsertaannya mengikuti konvensi Demokrat adalah ikhtiar untuk ikut turun tangan ikut melunasi Janji Kemerdekaan.

Penggagas Gerakan TurunTangan

Anies Baswedan mendirikan Gerakan TurunTangan sebagai sebuah ikhtiar mengajak semua orang terlibat melunasi janji kemerdekaan. TurunTangan mengajak semua orang untuk ikut terlibat mengurus negeri ini dengan mendorong orang baik mengelola pemerintahan. Gerakan ini didirikan Anies pada Agustus 2013 dengan semangat gerakan kerelawanan tanpa bayaran. Sampai Juli 2014, relawan yang berhasil dikumpulkan sebanyak 35.000 lebih relawan.

TurunTangan banyak bergerak di kegiatan sosial politik. Gerakan ini mendorong anak-anak muda di seluruh Indonesia untuk berpartisipasi aktif dalam gerakan politik.

TurunTangan didukung oleh sebuah platform online yang beralamat di turuntangan.org. Ini adalah platform pertama berbasis gerakan relawan.Platform ini membantu relawan mencari, mengumpulkan, dan menggerakkan para sukarelawan di lokasi di seluruh Indonesia atau berdasarkan keahlian masing-masing. Sistem pengelolaan relawan ini juga didukung melalui e-mail dan SMS untuk mengundang para sukarelawan aktif dalam pelatihan sukarelawan di berbagai daerah.

Berbeda dengan gerakan lain, TurunTangan tak hanya sekadar mendorong Anies namun juga menciptakan sebuah politik yang sehat. Dalam kampanye pilpres misalnya TurunTangan terus mendorong agar masyarakat kritis dalam menyikapi pilihan yang ada. Gerakan ini juga mendorong agar kampanye dilakukan secara sehat tanpa ada kampanye hitam. Hal ini misalnya dilakukan oleh TurunTangan wilayah Bandung yang mengajak para simpatisan capres-cawapres di Pilpres 2014 melakukan kampanye sehat.

ANIES BASWEDAN PRESIDEN 2024

Update Sekarang Bapak Anies menjadi Gubernur terpilih Periode 2017, lalu bagaimana prediksi jatikom mengenai Anies di kancah Pilpres 2024 mari kita simak.

PETA sokongan partai-partai politik terhadap calon presiden menghadapi Pemilu 2024 kian ramai dibicarakan, termasuk bisa jadi terbentuknya poros ketiga.Jika mencermati tokoh kandidat calon presiden yang terdapat serta kecenderungan pengelompokan partai-partai politik ketika ini, sangat barangkali akan terbentuk tiga poros pada pemilu 2024.Dan terjadilah 2 putaran pemilu seperti hal nya CAGUB 2017.

Dukungan kuat untuk Anies maju sebagai presiden didukung oleh partai PKS, NASDEM, PKB dan DEMOKRAT.menjadikan cukup untuk menjadi anies menjadi presiden.

Banyak lembaga survei tidak menjagokan anies malah memprediksi yang lain, hanya kami dengan akurat

Banyak lembaga survei hanya melakukan penelitian elektabilitas , namun tidak melakukan simulasi pasangan, barulah bulan juni 2022 banyak lembaga survei mekalukan penelitian simulasi pasangan,atau juga head to head, dan didapatkan bahwa siapaun pasangan anies maka anies tidak terlelakan menjadi presiden 2024. Jadi menurut kesimpulannya bahwa :

Anies menjadi presiden 2024 adalah tidak terlelakan

dan kehendak rakyat yang menginginkan adanya perubahan kemajuan di bidang ekonomi dan hukum.